Selasa, 28 Februari 2017

Sekelumit Pemikiran Calon Penganten

Dulu saat teman nikah atau baca-baca orang yang sedang persiapan nikah, kadang suka dengar mereka akan bilang ahh wedding itu cuma 1 hari yang penting itu afternya. Jadi ga usah yang terlalu mahal dan ga usah memaksakan harus sesuai dengan keinginan yang penting ada. Saat dengar seperti itu, di mulut sih meng-iya-kan omongan mereka, "iyalah, toh cuma beberapa jam aja, ga usahlah upgrade-upgrade, yang standart aja sudah cukup" tapi sebenarnya dalam hati sih pikiran lain. Nanti saat gw married, gw sih ga mau begitu, maunya yang bagus semuanya, kan itu momen seumur hidup sekali, kapan lagi coba bisa ngerasainnya...

Sekarang saat sendiri sudah dalam tahap itu, secara otomatis pikiran sy jadi berubah dengan sendirinya. Ga kepikiran mau pakai vendor-vendor yang sudah ternama, karena rasanya sayang aja, lebih baik budgetnya dialokasikan ke hal lain. Karena memang benar, cuma untuk satu hari aja toh. Untuk kenangan? Berapa lama kita bisa ingat detailnya?
Untuk gengsi? Gengsi gak kasih kita apa-apa, karena gengsi yang rugi kita sendiri.
Dipuji orang? Rasanya selama sy jadi tamu di undangan orang, sy ga pernah memperhatikan detail pestanya bagaimana? Yang dilihat cuma makanannya enak atau ngga dan pengantinnya cakep atau ngga? Dekornya, rasanya ga gitu perduli, kecuali memang dekor yang wow banget. Cuma orang yang sedang dalam persiapan juga yang akan memperhatikan detail pesta.

Lalu untuk foto prewed, katanya kan untuk kenangan sepanjang masa tuh, jadi ambilah foto prewed yang bagusan, tapi foto-foto pun berapa lama akan kita lihat, paling2 hanya berakhir di pojok bawah atau pojok atas lemari.

Memang sih, ini momen sekali seumur hidup, maunya tentu yang terbaik, kalau memang budget ada dan memungkinkan sih sah-sah aja mau di buat semewah apa. Tapi untuk sy, kembali lagi lebih baik budgetnya di alokasikan untuk hal-hal lainnya sih.

Sy pun ga ngerti kenapa bisa jadi berubah seperti ini ya...persiapan yang dijalani sekarang tuh, rasanya jauh sekali dari wedding dream sy dulu. Banyak hal yang harus dikompromikan dengan keadaan dan anehnya koq sy tidak mengeluh...

Semoga tidak hanya saat ini saja, sy bisa berpikiran seperti itu dan tidak mengeluh. Semoga sampai "lulus" nanti sy masih bisa tetap berpikiran seperti itu dan menikmati proses ini.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar